Nov 14, 2012

CUKUP

kau tau?
aku bukan pujangga...
tapi aku bisa bermain kata-kata...

cinta?
ah apalah itu cinta kalau rasa tak ada..

sayang?
tak akan berarti bila perhatianku kau buang..

rindu?
apalah artinya bila kita tak pernah bertemu..

jadi sepertinya akan kucukupkan sekian, sayang..

LINTASAN

kamu berjalan menujuku

pun aku menujumu

tapi tak pernah barang sekalipun bertemu..

salah jalan kah?

ataukah yang kita lalui memang tidak dalam satu lintasan?

entahlah, saat ini pun sedang aku pikirkan...

LAIN

ingat ketika kau datang
dan kemudian senyumku merekah...

ingat ketika kau bercerita
dan tak satu kata pun luput ku dengar...

ingat pertama kali kubuatkan kopi
dan kau kepahitan setengah mati...

dan kuingat juga ketika hujan November tahun lalu...

kau berdiri dengan wajah pucat pasi...

seakan tak mampu berucap lagi...

pengakuan yang meremukkan hati...

kau menghamili gadis lain...

Sep 19, 2012

sesuatu yang orang sebut "cinta"

Cinta...

satu kata yang belum bisa kumaknai...

satu pola yang tidak bisa dijabarkan dengan fungsi...

mengalir di nadi, tapi tidak tersentuh jari...

dia imajinasi yang tak terpungkiri...

untuk apa mempertanyakan?

bukankah cinta tidak memerlukan jawaban?

untuk apa mencari?

bukankah cinta datang sendiri?

Secangkir rindu

Bahkan keledai pun tidak jatuh di lubang yang sama untuk kedua kali...
entah kenapa aku bodoh sekali, sehingga malam ini aku melakukannya lagi...
ku tuangkan rinduku pada secangkir kopi...
lalu ku seruput sampai habis...
kunikmati sendiri...
denganmu pun tak mau aku bagi...

Biar saja aku...
yang merasa bahwa kamu...
adalah candu...

Biar saja aku yang tahu...
aku cinta padamu~

Sep 14, 2012

jendela kelas satu

Gelak tawa di bangku sekolah itu.. aku rindu…
Dua baris dari belakang, di samping jendela…
Duduk di meja yang lebih mirip buku gambar…
Kau torehkan gambarmu dan aku menyalin di memoriku…
Seperti layaknya sahabat, kita berbagi cerita…
Seperti kau abang dan aku adik, kita bercanda…
Seperti anak langit, kita mengukir mimpi, tinggi sekali…

Waktu terus berlalu, tak mau menunggu…
Kita berjalan bergandengan, tapi kemudian terpisah arah…
Gambarmu mungkin sudah lusuh terkikis, tapi memoriku tidak…
Namun setapak demi setapak kita tetap berjalan bersama…
Kau ke kutub utara, aku ke kutub selatan…
Kini baru ku tahu bahwa sebenarnya kita, aku dan kamu……
adalah beruang. HAHAHAAAA